Showing posts with label Tips Kesehatan. Show all posts
Showing posts with label Tips Kesehatan. Show all posts

Wednesday, November 5, 2014

Bagi Diabetesi, Konsumsi Makanan Tinggi Serat Bantu Kontrol Gula Darah

Guna mengontrol kada gula darah, selain meminimalisir konsumsi asupan dengan kadar glukosa dan karbohidrat tinggi, penyandang diabetes juga bisa menerapkan konsumsi serat secara rutin. Apalagi, serat cukup mudah didapat misalnya saja dari buah dan sayur.


"Makanan tinggi serat mampu menurunkan kadar gula darah. Sebab, serat berfungsi menghambat proses penyerapan makanan yang dikonsumsi ke dalam darah. Jadi, jika mengonsumsi makanan berserat tinggi peningkatan gula darahnya tuh pelan-pelan," ucap Prof. Dr. dr. Achmad Rudijanto, SpPD-KEMD.

Pria yang akrab disapa Prof Rudi ini mencontohkan, ketika pasien diabetes mengonsumsi gula pasir misalnya dalam teh hangat, kadar gula darah ototmatis akan naik karena gula pasir pada dasarnya merupakan karbohidrat. Sebaliknya, saat mengonsumsi sayuran, kadar gula darah tidak akan naik drastis karena karbohidrat dalam sayuran tidak langsung diserap dalam darah.

"Sehari jumlah serat yang kita konsumsi paling tidak 60 gram untuk seribu kalori," lanjut Prof Rudi, ditemui di sela-sela Indonesia Diabetes Leadership Forum di JW Marriot, Kuningan, Jakarta.

Terkait konsumsi gula khusus diabet yang dibuat dari jagung, menurut Prof Rudi meskipun dikatakan tidak mengandung kalori, pada dasarnya tetap mengandung kalori. Hanya saja, kalori yang terkandung dalam gula jagung tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara drastis.

"Anda makan daging murni protein setengah kilo, penaikan gula darah Anda tidak seberapa. Namun, jika Anda makan nasi setengah kilo pasti gula darah Anda langsung naik," imbuhnya.
Read More

Thursday, October 30, 2014

5 Kebiasaan Saat Makan Malam yang Justru Bikin Tubuh Tambah Melar

Guna mencegah badan tak melar, sering dilontarkan aturan-aturan terkait rutinitas makan malam. Misalnya saja sebaiknya tidak makan malam jika sudah lebih dari jam 7 malam. Toh Anda tetap makan malam di atas jam 7, sebaiknya perhatikan beberapa kebiasaan yang sering dilakukan.

Seperti dirangkum ada beberapa kebiasaan saat makan malam yang justru membuat jarum timbangan Anda mudah bergeser ke kanan alias bobot Anda bertambah.

5 Kebiasaan Saat Makan Malam yang Justru Bikin Tubuh Tambah Melar


1. Menjadikan makan malam sebagai menu paling besar

Meski disantap paling akhir, bukan berarti Anda harus menjadikan makan malam waktu mengasup makanan dengan porsi paling besar. Justru dengan makan dalam porsi besar, tubuh akan sulit untuk mencerna makanan.

"Akibatnya proses metabolisme tidak optimal, makanan tidak tercerna dengan baik, dan saat bangun tidur tubuh justru terasa tidak enak saat bangun di keesokan harinya," kata ahli gizi Rita Ramayulis DCN, MKes.

2. Langsung tidur setelah makan

Ahli gizi Jaime Mass RD menuturkan sebainya beri jeda waktu 1-2 jam untuk tidur setelah makan malam. Sebab, sesudah mengasup makanan, tubuh akan melakukan metabolisme, regulasi gula darah dan keseimbangan hormon, serta proses menghasilkan energi.

"Jika Anda langsung tidur, perut akan terasa begah, metabolisme tidak berjalan dengan baik dan akibatnya berat badan makin bertambahm" tutur Mass.

3. Mengonsumsi banyak karbohidrat

Rita mengatakan, khususnya jika Anda sudah makan di jam-jam malam, sebaiknya hindari makanan 'berat' alias yang mengandung karbohidrat tinggi seperti nasi, pasta, atau kentang. Sebab, makanan tinggi karbohidrat bisa dipastikan dengan cepat menaikkan kadar gula darah sehingga menyebabkan kenaikan berat badan dengan signifikan.

"Apalagi setelah makan malam kan kita jarang melakukan aktivitas fisik. Jika ingin mengonsumsi makanan lengkap dan tinggi karbohidrat sebaiknya dengan porsi setengah," tutur Rita.

4. Makan sambil nonton TV

Sebuah studi yang dilakukan oleh Dr Brian Wansink dari Cornell University, AS, dan Dr Ellen van Kleef dari Wageningen University, Belanda, menemukan bahwa mematikan televisi dan berbagi makanan di meja makan bersama keluarga merupakan cara sehat untuk makan.

"Pengalihan perhatian saat makan akan mempengaruhi pola makan dari masing-masing anggota keluarga itu sendiri. Sehingga saat makan sambil menonton TV bisa mengalihkan perhatian Anda dari fokus mengonsumsi makanan," tutur Dr Brian.

5. Tidak makan bersama keluarga

Makan bersama anggota keluarga lain di satu meja makan bisa membantu seseorang untuk mengonsumsi makanan lebih sedikit. Apalagi, dengan makan bersama akan ada orang lain yang mengingatkan ketika Anda makan berlebih.

"Bahkan hanya makan berdua dengan adik atau anggota keluarga lain bisa menimbulkan rasa ingin berbagi sehingga makanan yang banyak di meja makan seakan-akan tidak ingin kita habiskan sendiri," kata ahli gizi Mohamad Aldis, SKM.
Read More

Saturday, October 25, 2014

Ini Trik Sederhana Untuk Puaskan Istri di Tempat Tidur

Bercinta seharusnya menjadi kegiatan yang memberikan kenikmatan pada kedua belah pihak, baik istri maupun suami. Namun memang, tak semua pasangan suami istri (pasutri) dapat memperoleh kenikmatan secara bersama-sama.

Pakar mengatakan bahwa tubuh wanita memang relatif lebih lama untuk merasa terangsang daripada pria. Oleh karena itu tidak heran, terdapat banyak keluhan dari istri-istri yang sering tidak mendapat orgasme ketika bercinta dengan suaminya.

Ini Trik Sederhana Untuk Puaskan Istri di Tempat Tidur


Nah, untuk mengatasi masalah tersebut sebenarnya bisa dilakukan dengan trik sederhana. Bukan dengan alat bantu seksual atau gaya bercinta yang macam-macam, mempermudah istri meraih orgasme bisa dilakukan hanya dengan menggunakan bantal. Bagaimana caranya?

Liberator, salah satu perusahaan penyedia layanan alat bantu seksual terkemuka di Amerika Serikat mengatakan bahwa penggunaan bantal sebagai alat bantu seks sebenarnya sudah dilakukan sejak abad pertengahan. Dengan menyelipkan bantal di bagian pinggang wanita, posisi vagina wanita akan lebih terangkat.

"Hal ini memaksimalkan penetrasi penis ke dalam vagina wanita. Selain itu, posisi ini juga membuat g-spot wanita lebih terekspos dan bersentuhan dengan penis," tulis para editor Liberator dalam bukunya Sex Positions You Never Thought Possible: The Creators of the Liberator.

Posisi ini juga membuat suami mempunyai tangan yang bebas. Sehingga sembari melakukan penetrasi, tangan suami juga dapat melakukan rangsangan di daerah sensitif istri lainnya seperti payudara, telinga dan leher.

Namun memang tidak semua wanita senang melakukan hal tersebut. Beberapa wanita yang memiliki rongga vagina sempit tentunya akan merasa sakit jika penetrasi yang dilakukan terlalu dalam. Untuk itu, perlu kembali diingat bahwa bercinta adalah hubungan suami istri yang dilakukan dengan kesadaran dan tanpa paksaan.

"Mau variasi apa saja boleh saja, tapi ingat harus dengan persetujuan pasangan. Jadi bercinta dilakukan dengan kesadaran dengan tujuan memperoleh kenikmatan bersama, bukan kenikmatan sendiri atau bahkan menyakiti pasangan," tutur konsultan seksologi detikHealth, dr Andri Wanananda, MS beberapa waktu lalu.
Read More

Tuesday, September 30, 2014

Tak Perlu Diperbesar, Ini Cara Alami untuk Tingkatkan Kemampuan Ereksi Mr P

Kemampuan ereksi penis memegang peranan penting terkait performa pria ketika di ranjang. Ketika kemampuan ereksi dianggap menurun, tak sedikit pria yang kelabakan untuk mencari bantuan medis.

Memang, seperti diutarakan Thomas J. Walsh, MD, profesor urologi sekaligus direktur University of Washington Men’s Health Center, kemampuan ereksi penis bisa dipengaruhi karena penyakit yang dialami pria, misalnya saja penyakit kronis seperti diabetes.

Tak Perlu Diperbesar, Ini Cara Alami untuk Tingkatkan Kemampuan Ereksi Mr P

Sumber : wartabatavia.com
"Kemampuan ereksi bisa diperbaiki dengan mengatasi penyakit itu, Pada prinsipnya, meningkatkan kemampuan fisik secara keseluruhan, mengurangi lemak di tubuh, meningkatkan massa otot dan kesehatan kardiovaskular juga menambah kinerja seksual pria," papar Walsh.

Ia menambahkan, tinjauan penelitian yang dipublikasikan dalam Asian Journal of Andrology memberikan beberapa rekomendasi untuk para kaum adam guna meningkatkan kemampuan ereksinya. Hal yang utama adalah pria dianjurkan rutin melakukan aktivitas fisik 30 menit per hari atau 150 menit per minggu dengan intensitas latihan sedang.

"Sangat dianjurkan pula untuk mengelola berat badan. Usahakan bisa menurunkan 5-10% berat badan jika Anda termasuk dalam kategori obesitas," imbuh Walsh, dikutip dari Men's Health, Selasa (28/10/2014).

Kemudian, konsumsilah lebih banyak buah, sayur, dan biji-bijian. Ada baiknya batasi konsumsi daging merah dan makanan olahan serta makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi. Tak lupa, minimalisir konsumsi gula dan minuman manis. Juga sebaiknya hindari merokok dan alkohol.

"Maka dari itu jangan coba-coba mencari prosedur pembesaran atau bahkan pemanjangan penis karena sebenarnya prosedur itu tidak efektif. Beberapa dokter mungkin saja bisa memberi implan pada penis tetapi efek samping yang ditimbulkan sangatlah berbahaya," jelas Walsh.

Menurutnya, materi implan yang dipasang pada penis justru bisa bermigrasi dan menghancurkan jaringan di sekitar penis. Akibatnya, sensasi atau kepekaan penis ketike menerima rangsangan seksual pun menurun.

"Yang terjadi justru prosedur bedah yang dianggap bisa meningkatkan performa pria di ranjang malah memberi dampak negatif terhadap fungsi seksual mereka secara keseluruhan. Maka dari itu janganlah bermain-main dengan prosedur pembesaran atau pemanjangan penis," tegas Walsh.
Read More

Tuesday, September 23, 2014

Ingin Payudara Tetap Indah dan Sehat? Jangan Anggap Remeh 5 Hal Ini

1. Rajin lakukan SADARI


Diagnosis dan pengobatan yang dini diketahui dapat membantu Anda mengatasi penyakit, terutama kanker. Oleh sebab itu, jangan anggap remeh pentingnya Periksa Payudara Sendiri atau SADARI.

"Kesadaran wanita untuk memeriksa payudaranya sendiri sangatlah penting. Jika setelah melakukan periksa payudara sendiri, kalau merasa ada keanehan konsultasikan lebih lanjut lagi. Karena kalau lebih awal terdeteksi maka biayanya juga akan semakin murah," kata dr Walta Gautama, Sp.B (K) Onk, Kepala Instalasi Deteksi Dini dan Onkologi Sosial Rumah Sakit Kanker Dharmais, kepada detikHealth beberapa waktu lalu.

Berikut ini adalah tahapan gerakan SADARI yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah:

1. Berdirilah tegak di hadapan cermin. Cermati bila ada perubahan pada bentuk dan permukaan kulit payudara, atau perubahan pada puting.

2. Angkat kedua lengan ke atas, tekuk siku dan posisikan tangan di belakang kepala. Dorong siku ke depan dan cermati payudara Anda, tarik siku ke belakang lalu cermati kembali bentuk dan ukuran payudara.

3. Dengan ujung jari tangan kanan, raba dan tekan area payudara dan cermati seluruh bagian payudara kiri hingga pada bagian ketiak. Ulangi gerakan yang sama pada payudara kanan. Lakukan pola gerakan atas-bawah, gerakang melingkar, dan gerakan lurus dari tepi payudara ke puting lalu sebaliknya.

4. Cubit kedua puting dan cermati jika ada cairan yang keluar dari puting. Jika ada cairan yang keluar maka konsultasikanlah kepada dokter.

5. Pada posisi tidur, taruh bantal di bawah pundak. Angkat lengan kanan ke atas, lalu cermati payudara kanan dan lakukan tiga pola gerakan seperti sebelumnya. Ulangi langkah ini pada sisi yang berlawanan untuk mencermati payudara sebelah kiri.

Gerakan SADARI dianjurkan dilakukan selama 7-10 hari, setelah hari pertama menstruasi. Karena pada masa tersebut kepadatan payudara berkurang. Kegiatan ini juga dianjurkan dilakukan paling tidak sekali dalam 3 bulan.

2. Sempatkan pijat payudara


Payudara Anda pada dasarnya terdiri atas jaringan lemak, kelenjar getah bening, saluran air susu dan saraf. Tidak seperti jaringan otot, jaringan lemak lebih rentan terhadap sumbatan akibat penumpukan racun dan hormon. Oleh sebab itu, dianjurkan untuk memijat lembut payudara secara rutin sirkulasi darah dan drainase kelenjar getah bening tetap lancar. Tak perlu terlalu teknis, Anda bisa melakukannya sambil menerapkan SADARI.

3. Setop merokok dan minum minuman beralkohol


Rokok memiliki efek yang buruk dan dapat meningkatkan risiko sejumlah kanker, termasuk kanker payudara. Berhenti dari kebiasaan merokok menjadi hal mutlak jika Anda ingin terhindar dari risiko kanker payudara.

Begitu juga dengan minuman beralkohol. Studi menemukan bahwa wanita yang terbiasa minum minimal dua gelas minuman alkohol setiap hari 50 persen lebih mungkin mengembangkan kanker payudara daripada wanita yang tidak memiliki kebiasaan tersebut.

4. Jangan perbesar payudara sembarangan


Payudara yang besar memang menjadi impian bagi sebagian wanita. Tak heran berbagai prosedur rela dilakukan untuk mendapatkannya, tanpa memikirkan lebih lanjut apa saja risiko yang mungkin terjadi.

"Operasi plastik pemasangan implan tidak akan menjadi faktor pemicu yang menyebabkan berubahnya sifat sel. Lain halnya dengan pekerjaan-pekerjaan aspal acak adul suntik-suntik di salon atau di tukang suntik keliling yang menjajakan iming-iming suntik," ujar dr Ahmad Fawzy, SpBP, staf pengajar khusus Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, dalam perbincangan dengan detikHealth.

Dituturkan dr Ahmad, setiap injeksi bahan kimia yang tidak secara klinis medis aman dan tidak dilakukan oleh dokter spesialis bersesuaian, akan berisiko merusak sel-sel di jaringan payudara. "Imbas akhirnya bisa berpotensi menjadi kanker," imbuhnya.

5. Pilih ukuran bra yang tepat


Risiko yang paling bahaya jika memakai bra yang terlalu sempit adalah dapat menyebabkan kanker payudara. Bra yang terlalu sempit dapat membatasi aliran getah bening pada payudara, di mana hal ini bisa menjadi racun di payudara sehingga dapat meningkatkan risiko kanker.

Namun demikian, teori yang menyebutkan bahwa pemakaian bra saat tidur juga bisa menyebabkan kanker payudara masih menjadi topik perdebatan. Beberapa studi memberikan hasil yang berbeda terkait hal ini, namun salah satunya menyebutkan bahwa pemakaian bra ketat saat tidur bisa memicu kanker payudara.
Read More

Thursday, September 4, 2014

Agar Bercinta Tak Membosankan, Pasutri Dapat Mencoba Gaya-gaya Ini

Kenikmatan pasangan menjadi salah satu indikator penting dalam bercinta. Akan tetapi Anda harus hati-hati, bercinta dengan gaya yang itu-itu saja dapat membuat pasangan cepat bosan dan membuat sulit mendapatkan kenikmatan.

Bahkan rasa bosan atau jenuh dapat menjadi alasan pasangan menjadi dingin kepada Anda. Salah-salah, bisa jadi pasangan malah menolak untuk bercinta.

Untuk mencegah hal itu terjadi, ada baiknya Anda mencoba gaya-gaya baru. Dirangkum detikHealth dari berbagai sumber, Jumat (29/8/2014), berikut beberapa gaya yang dapat Anda coba. Mulai dari gaya bercinta di tangga hingga gaya bercinta mesin cuci.

1. Stairway to Heaven


Posisi ini merupakan salah satu variasi dari posisi duduk. Pada posisi ini wanita duduk di atas pangkuan pria, di mana sang pria duduk di salah satu anak tangga. Tangga menawarkan tempat duduk yang baik, dan pegangan tangga dapat mendukung Anda untuk gerakan mengangkat.

Kelebihan posisi ini adalah wanita mempunyai pegangan yang baik, sehingga memudahkan dirinya untuk naik turun mengikuti irama. Akan tetapi Anda harus berhati-hati. Duduk di anak tangga yang terlalu tinggi bisa menyebabkan jatuh dan cedera.

2. Spin Cycle


Posisi ini merupakan salah satu variasi dari posisi duduk atau hot seat, dengan Anda duduk pada pangkuan pasangan Anda. Tetapi pada posisi ini Anda duduk di atas mesin cuci, yang telah diatur pada siklus agitator tertinggi.

Posisi ini akan memberikan sensasi getaran ekstra ketika bercinta. Namun sama seperti posisi tangga, jika tak hati-hati, Anda bisa terjatuh jika getaran terlalu kencang.

3. Waterfall Position


Dalam posisi waterfall ini umumnya pria berada di tepi tempat tidur dan berbaring dengan kepala dan bahu di lantai. Sedangkan wanita berada di atas tempat tidur tepat di atas pinggul pria dengan posisi mengangkang. Posisi ini akan membuat pihak pria merasakan sensasi klimaks.

Jika ingin melakukan variasi, Anda bisa menukar posisi. Pria duduk di kursi, lalu wanita duduk di atasnya dan posisi bahu di lutut pria.

Posisi ini akan menguntungkan wanita ataupun pria karena bisa mengatur seberapa dalam penetrasi yang diinginkan. Tangan wanita bisa menumpu pada paha suami, dan keduanya bisa merasakan sensasi klimaks.

4. Face to Face Position


Dalam posisi duduk yang dikenal dengan 'The face-to-face position', pria duduk di kursi atau di tepi tempat tidur atau di atas tempat tidur. Wanita duduk di atasnya dengan paha menyilang paha pria. Keduanya saling berhadapan.

Wanita bebas menggerakkan tubuhnya sehingga dapat menerima rangsangan yang efektif dari gesekan penis terhadap klitoris atau G-spot. Rangsangan seksual pada zona erotik tubuh wanita dapat dilakukan oleh pria dengan bebas.

5. Cross Buttock Position


Posisi ini dinamakan 'cross buttock' karena saat berhubungan seksual tubuh wanita dan pria terlihat saling menyilang. Penetrasi dilakukan dengan posisi missionary (posisi pria di atas), namun posisi pria berbaring menyilangi pelvis (tulang panggul) pasangan, sedikit miring, sambil tetap menahan berat badan pada siku kaki.

Kelebihannya, wanita akan menikmati posisi ini karena penis dapat menstimulasi sisi dinding vagina, kondisi yang secara normal tidak dirasakan wanita. Akan tetapi, keintiman dan kemesraan terasa kurang karena tidak ada kontak mata.
Read More

Tuesday, September 2, 2014

Makan Pisang, Cara Ampuh Cegah Stroke pada Wanita Menopause

Mengonsumsi pisang sebagai pengganti nasi bagi orang yang sedang berdiet lumrah saja dilakukan. Pasalnya, pisang mengandung banyak karbohidrat sehingga dapat menjadi pengganti nasi untuk menjadi sumber energi. Namun rupanya manfaat pisang tak sampai di situ saja.

Bukan hanya karbohidrat dan berbagai vitamin saja yang dikandung pisang. Pisang juga mengandung potassium, mineral yang dipercaya dapat menjauhkan diri dari kanker. Bahkan, penelitian mengatakan mengonsumsi pisang dapat menurunkan risiko terserang kanker hingga 25 persen, terutama bagi wanita yang sudah menopause.

"Penelitian kami menemukan bahwa potassium yang terkandung dalam kentang, ubi dan pisang lebih baik dari makanan cepat saji bagi wanita, terutama mereka yang sudah menopause. Potassium dapat menurunkan risiko kanker sementara makanan cepat saji justru meningkatkannya," tutur ketua peneliti Sylvia Wassertheil-Smoller dari Albert Einstein College of Medicine di New York, dikutip dari Journal America Heart Association, Minggu (7/9/2014).

Sylvia melakukan penelitian kepada 90.137 wanita yang sudah menopause dengan rentang usia 50 hingga 79 tahun. Penelitian yang dilakukan selama 11 tahun ini mendata berapa banyak kandungan potassium yang dikonsumsi partisipan dan apakah mereka terserang stroke.

Kandungan potassium yang dihitung adalah potassium yang terkandung dalam makanan. Sebagai perbandingan, pisang mengandung 430 miligram (mg), dan anjuran WHO mengatakan bahwa idealnya perempuan mengonsumsi 3.510 mg potassium dalam sehari.

Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang terbiasa mengonsumsi minimal 2.611 mg potassium dalam sehari memiliki risiko 27 persen lebih kecil untuk terserang stroke. Selain itu mereka juga memiliki kemungkinan lebih kecil 21 persen terserang ischaemic stroke, yakni stroke yang menghentikan aliran darah ke otak.

Hasil lainnya menunjukkan bahwa pada wanita yang hipertensi, potassium diketahui mengurangi risiko mereka meninggal sebelum umur 80 tahun. Meski begitu, Sylvia menganjurkan bahwa asupan potassium untuk tiap orang berbeda-beda sesuai kondisi tubuhnya.

"Potassium menghindarkan Anda dari stroke, namun terlalu banyak potassium juga berbahaya bagi jantung. Untuk itu, berkonsultasilah ke dokter untuk mengetahui batas maksimal mineral yang dapat Anda konsumsi," tutupnya.
Read More

Wednesday, March 12, 2014

Hindari Berolahraga di Atas Jam 9 Malam

Olahraga memang salah satu kunci hidup sehat. Namun karena kesibukan, banyak orang yang memilih untuk berolahraga di malam hari. Padahal olahraga di malam hari tidak terlalu disarankan karena risiko cideranya lebih tinggi.
 
Dokter spesialis ortopedi dari RS Premier Bintaro Sapto Adji Hardjosworo mengatakan, malam hari adalah waktunya tubuh untuk beristirahat sehingga ritme tubuh pun sudah dipersiapkan untuk itu. Olahraga di malam hari membuat risiko cidera lebih tinggi.
 
"Olahraga sebaiknya tidak dilakukan lebih dari jam 9 malam," ujarnya Sabtu (16/8/2014) di Tangerang Selatan.
 
Manusia secara alamiah memiliki ritme biologis yang disebut irama sirkadian. Ritme ini dipengaruhi oleh hormon melatonin yang dikenal juga dengan hormon tidur. Bila hari sudah gelap, maka produksi hormon ini akan meningkat yang membuat rasa kantuk.
 
Bila berolahraga di waktu malam, artinya terjadi pemaksaan tubuh yang sudah siap beristirahat untuk kembali melakukan aktivitas berat. Dengan kata lain, olahraga dilakukan dalam waktu yang tidak tepat.
 
Selain lebih mudah cidera, dampak olahraga yang dilakukan lebih dari jam 9 malam antara lain mengganggu kualitas tidur. Ini karena denyut jantung dipacu lebih cepat saat berolahraga sehingga tubuh membutuhkan waktu untuk menurunkannya kembali.
 
"Setelah olahraga malam, tidur biasanya menjadi gelisah, mimpi buruk, tidur tetapi seperti tidak tidur, dan bangun tidak segar," ungkap Aji. Bila hanya sempat melakukan olahraga di malam hari, ia menyarankan untuk melakukannya maksimal dua jam sebelum waktu tidur.
Read More